Meninggalnya Dua "Muhammad" di Loram

Dalam Islam, ada dua Muhammad yang banyak dikenal oleh penganutnya, yaitu Sayyidina Muhammad bin Abdullah bin Abdul Muththolib yang wafat pada usia 63 tahun dan Muhammad bin Idris bin al-'Abbas al-Syafi'i pada usia 55 tahun. Peristiwa yang mirip dengan kejadian tersebut juga ada di Loram Kulon.
Meninggalnya KH. M. Tholhah Izzul Ma'ali bin KH. Ihsan pada 1995 dengan usianya yang sekitar 55 tahun diserupakan oleh masyarakat Loram sebagai wafatnya Imam al-Syafi'i radliyallahu 'anhu pada usia yang sama. Sekitar tiga tahun kemudian, wafat kakak Kiai Tholhah, yaitu KH. M. Dimyathi Najib pada usia sekitar 63 tahun. Meninggalnya Kiai Najib disebut sama dengan usia Nabi Muhammad SAW.
Apakah tidak terlalu berlebihan mengatakan hal tersebut? Melihat realitas di masyarakat Loram hingga sekarang, penuturan banyak orang tersebut juga hampir sama dengan realitas zaman Nabi Muhammad dan Imam al-Syafi'i. Keduanya, KH. Najib dan KH. Tholhah merupakan purnama yang menerangi desa Loram Kulon dengan konsep pendidikan, keagamaan, pengajaran dan tingkah laku uswatun hasanah bagi keluarga dan masyarakatnya. Keduanya merupakan generasi awal perintis pendidikan di Loram Kulon, guru dan kiai generasi awal di Madrasah Tasywiquth Thullab Salafiyyah (TBS) Kudus dan aktif di kepengurusan NU dan Lajnah Bahsul Masa'il atau Munadharah PCNU Kudus.