Kurban sapi di Kudus memang agak jarang, walaupun akhir-akhir ini bang juga yang melakukannya. Di Loram Kulon, biasanya masyarakat berkurban dengan kerbau dan kambing. Kedua hewan tersebut biasanya ditaruh di langgar atau masjid yang akan menyembelihnya pada malam Idul Adha atau pagi hari setelah melakukan shalat Id. Jika Idul Adha jatuh pada hari Jum'at seperti tahun 1438 H/2017 M ini, terkadang penyembelihan kurban dilaksanakan satu hari setelahnya. Hal ini dimaksudkan agar pemotongan daging, kulit dan berbagai bagian hewan kurban lainnya serta pembagiannya tidak bertabrakan dengan ibadah shalat Jum'at.
Di salah satu masjid di Loram Kulon, yaitu Masjid al-Huda, terlihat pemandangan yang berlainan dengan langgar dan masjid lainnya. Pasalnya, masjid ini sering menyembelih hewan sapi sebagai kurban tiap hari Raya Idul Adha. Salah satu pengurus masjid ini mengatakan bahwa larangan penyembelihan sapi dulunya ada pada masa Sunan Kudus. Sekarang, dengan keadaan yang sudah berbeda, maka kurban hewan sapi tidak apa-apa.
Di samping itu, di salah satu pondok pesantren di sekitar Loram Wetan, ada juga yang menyembelih sapi. Menurut beberapa keterangan dari warga, sapi tersebut adalah hibah dari Jakarta dan bukan berasal dari Kudus. Penyembelihan sapi di kedua tempat tersebut mengindikasikan bahwa larangan penyembelihan sapi pada Idul Adha sudah agak mulai luntur. Hal ini juga diamini beberapa tokoh dan ulama di Kudus seperti pada tulisan yang telah dipublikasikan beberapa waktu sebelumnya dalam blog ini.
0 Comments